"Membaca tulisan-tulisan mbak Ocie, saya jadi ingat kisah perjalanan oom Tanzil yang dahulu sering dimuat di majalah intisari. Saya banyak terinspirasi lho oleh bacaan bacaan seperti itu."
"Bude... asyiikk serasa ikut jalan-jalan..."
"Bukunya inspiratif, bikin orang iri karena bisa jalan-jalan bareng suami dan napak tilas, terus tidak hanya bercerita tentang apa yang dilihat saja, tapi ditelusuri sejarah dan akar budaya negara iku. Jadi untuk pembaca, mereka mendapat pengetahuan baru, bukan hanya cerita biasa."
"Bacaan yang memperkaya wawasan... Yang utama adalah ideologi satu bangsa harus berakar pada budaya yg sudah tumbuh sejak dulu, dan untuk itu kita harus pertahankan".
Bude Ocie keliling ASEAN
Rossie Indira
ISBN: Jumlah halaman: Tanggal Penerbitan: Ukuran: 150mm x 240mm Format: Paperback
Harga kami: TBA
Kategori: Travel / Politik / Sejarah / Budaya
Keterangan Produk
Buku ini adalah lanjutan dari buku Surat Dari Bude Ocie (2010). Kali ini Bude Ocie mengajak kita berkeliling negara-negara ASEAN. 10 negara anggota, ditambah 1 lagi negara baru, Timor Leste, yang belum menjadi anggota ASEAN.
Semangat Bude Ocie tetap seperti yang sudah dia ceritakan dalam buku perjalanannya ke Amerika Latin, dia menuliskan kisah-kisahnya bukan sekedar berbagi kesenangan jalan-jalan tetapi berbagi pengetahuan yang mencerdaskan dan yang paling penting adalah menempatkan Indonesia di antara negara-negara tetangganya.
Buku ini tidak hanya bercerita tentang keindahan negara-negara di Asia Tenggara tetapi juga masalah-masalahnya.
Tentang Penulis
ROSSIE INDIRA adalah seorang penulis dan konsultan. Bersama Andre Vltchek menulis Exile: Pramoedya Ananta Toer in conversation with Andre Vltchek and Rossie Indira (2006) yang juga terbit dalam bahasa Indonesia dengan judul Saya Terbakar Amarah Sendirian! (2005). Surat Dari Bude Ocie (2011) adalah buku tentang cerita perjalanannya ke Amerika Latin.
Rossie juga menjadi manajer produksi, penterjemah dan periset untuk film dokumenter Terlena - Breaking of a Nation (2004).
Rossie juga menjadi penterjemah dan periset untuk buku Andre Vltchek: Indonesia: Archipelago of Fear (2012).